Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Transport Layer dan fungsinya

 

Transport layer

Sebagai salah satu bagian penting dalam protokol jaringan, Transport Layer memiliki peran yang sangat vital dalam memastikan komunikasi data bisa berjalan dengan lancar dan aman. Dalam artikel ini, wirang akan membahas secara detail tentang Transport Layer, mulai dari pengertian hingga fungsinya dalam jaringan.


Pengertian Transport Layer

Transport Layer adalah salah satu layer atau lapisan dalam model OSI (Open Systems Interconnection) yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali jalur komunikasi data antara dua host dalam jaringan. Ia juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa data yang dikirim dari satu host ke host lain bisa diterima dengan baik dan dengan urutan yang benar.


Fungsi Transport Layer

Fumgsi utama dari Transport Layer adalah untuk memungkinkan aplikasi dalam berkomunikasi dan bertukar data melalui jaringan yang terdiri dari beberapa perangkat dan jaringan. Ada beberapa fungsi lain yang dimiliki oleh Transport Layer, yaitu:


1. Segmentasi dan Reasembli Data 

memecah data ke dalam segmen-segmen yang lebih kecil sehingga memudahkan pengiriman dan penerimaan data. Setelah data diterima di sisi penerima, Transport Layer akan menyatukan kembali segmen-segmen data tersebut menjadi satu data utuh. 

2. Pengiriman Data Yang Andal

 menggunakan protokol TCP (Transmission Control Protocol) untuk memastikan pengiriman data yang andal. Protokol ini memastikan bahwa data yang dikirimkan dari satu host ke host lain sampai dengan betul, tidak hilang, dan dalam urutan yang benar. Jika terjadi kegagalan dalam pengiriman data, maka Transport Layer akan mencoba untuk mengirimkan data kembali.

3. Mengendalikan Aliran Data

 mengatur dan mengontrol aliran data antara dua host. Hal ini penting untuk memastikan bahwa host pengirim tidak mengirimkan data terlalu cepat sehingga host penerima tidak mampu mengolah data yang diterima.

4. Mengendalikan Koneksi

 Memakai protokol TCP untuk mengatur dan mengendalikan koneksi antara dua host dalam jaringan. Dalam hal ini, memastikan bahwa koneksi antara host pengirim dan host penerima stabil dan terjaga dengan baik selama pengiriman data.


Protokol Transport Layer

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Transport Layer memakai protokol TCP untuk memastikan pengiriman data yang andal dan teratur. Selain protokol TCP, ada juga protokol UDP (User Datagram Protocol) yang dipakai oleh Transport Layer. Protokol UDP digunakan untuk pengiriman data yang tidak terlalu penting, seperti streaming video atau audio.


Kesimpulan

Transport Layer merupakan bagian yang penting dari protokol jaringan yang bertanggung jawab untuk memastikan komunikasi data bisa terjadi dengan baik dan aman. Layer ini juga memiliki beberapa fungsi utama, seperti segmentasi dan reasembli data, pengiriman data yang andal, mengendalikan aliran data, dan mengendalikan koneksi antara dua host.

Post a Comment for "Pengertian Transport Layer dan fungsinya"